PENATALAKSANAAN DIET PADA PENYAKIT KANDUNG EMPEDU
Kandung empedu merupakan sebuah kantung berbentuk terong dan merupakan membaran berotot, letaknya di sebuah lekukan disebelah permukaan bawah hati.
Panjangnya 8-12 cm dgn daya tampung 40-70 ml
Di dlm kandung empedu cairan & elektrolit empedu menjadi pekat (5-12x lbh pekat)
fungsi kantung empedu : sbg persediaan getah empedu yg berasal dr hati, bersifat alkali, dikeluarkan tiap hari 500-1000 ml/hr
Bentuk : buah peer
Warna : hijau
Panjang : 8-12cm
Lebar : 5cm
Kapasitas : 60cm3
Lapisan:
Lapisan luar serosa
Lapisan otot bergaris
Lapisan dalam mukosa
Fungsi
Tempat penyimpanan dan persiapan getah empedu
Kandungan cairan empedu:
1. Garam empedu
2. Pigmen empedu
3. Ion bikarbonat
4. Kolesterol
5. Air
6. Lesitin
Pemekatan getah empedu
Komposisi Utama Getah Empedu
Garam empedu : bersifat digestif dan memperlancar kerja enzim lipase dlm memecah lemak & membantu penyerapan lemak yg sudah dicerna (gliserol & asam lemak) dgn cara menurunakan tegangan permukaan dan memperbesar daya tembus endotelium yg meutupi villi usus
Pigmen Empedu = Ubar empedu = billirubin
Pigmen ini dibentuk dlm sistem retikulo endotelium (limpa & sumsum tulang) dan hasil pemecahan hemoglobin yg berasal dr sel darah merah yg rusak kemudian dialirkan ke hati à diekskresikan ke empedu à dialirkan ke duodenum à memberi warna kuning pd urin (urobilin) dan faces (sterkobilin)
Kholesterol
àFungsi kholesterol dlm kd. Empedu blm diketahui pasti.
àKd. Empedu mrk jalan pembuangan kholesterol, krn akan dibuang bersama empedu mll faces
àJumlah kholesterol dlm kd. Empedu ditentukan oleh jml lemak dlm diet & ester kholesterol yg dikonsumsi
Peran empedu dlm pencernaan
Empedu punya peran penting dlm pencernaan & absorbsi lemak, vit. Larut lemak, & bbrp mineral
Msknya mkn dlm duodenum à merangsang pelepasan hormon kolesistokinin yg keluar dr usus halus à merangsang kd. Empedu berkontraksi u/ mengeluarkan grm empedu yg akan membantu lipase menghidrolisis lemak mjd bentuk sederhana agar dpt diserap usus halus
Garam empedu menurunakan tegangan permukaan dan memperbesar daya tembus endotelium yg menutupi villi usus
KOLESISTITIS
(Radang Kandung Empedu)
Radang empedu akibat adanya obstruksi/penyumbatan pd saluran empedu (dpt bersifat akut/kronis)
Penyebab :
Infeksi bakteri/kuman stapilococcus, streptococcus, bakteri gram negatif
Obstruksi ductus sisticus oleh adanya batu
Iritasi garam empedu
Kegemukan
Tanda-tanda
Terjadinya penebalan dinding kandung empedu dan penciutan kandung empedu, merah, bengkak, kadang bernanah
Gejala
Rasa sakit daerah kantung empedu / epigastrum
Demam
Mual, muntah
ikterus
Pemeriksaan lab : leukositosis
USG : penebalan dinding kd. Empedu, litiasis, bayangan kd. Empedu kabur
CHOLELITHIASIS
Adalah penyakit yang menunjukkan adanya batu empedu dalam kandung empedu.
Letak batu empedu :
Di kandung empedu à kholesistolitiasis
Saluran empedu ekstra hepatik à koledokolitiasis
Saluran empedu intra hepatik
PENGGOLONGAN BATU EMPEDU
1. Batu kolesterol
Akibat metabolisme kholesterol terganggu, asupan kholesterol berlerlebih dlm waktu lama
Sifat batu : besar, lonjong, putih, biasanya satu, ringan, bila dipotong bersusun radier, tdr atas kholesterol
2. Batu Pigmen empedu
Akibat gangguan metabolisme
Sifat : berganda, kecil, hitam, rapuh, tdr atas bilirubin
3. Batu Campuran
Akibat infeksi (80 %)
Sifat : berlapis (pigmen empedu + kholestrol), susunan konsentrik, kuning, berfaset, berinti lendir
Proses terjadinya batu empedu
Konsumsi lemak & ester kholesterol >>> dlm waktu lama à konsentrasi kholesterol dlm kd. Empedu melebihi kemampuan empedu melarutkan kholesterol (mjd btk miceller)
Defisiensi vit. C à mengganggu pembentukan asam empedu, penimbunan kholesterol, hiperkholesterolemia à tjd peradangan kd. Empedu, mengakibatkan presipitasi khol, terbentuk kristal à batu empedu
Faktor Risiko
Pertambahan usia
Obesitas
Kurang makan sayuran
Tanda-tanda Terapi
Sakit pada bag. Kandung empedu t.u saat kontraksi
Mual, muntah
Rasa sebah perut
Demam
Bila makan berlemak terganggu
Obat
Diet
Pembedahan
Menejemen Diet
Puasa pd serangan akut, menghindari nutrisi parenteral total yg lama
Diet bebas lemak pd px kolesistitis akut, sblm beralih ke mkanan rendah lemak
Pemberian lemak sebaiknya tdk lebih dr 10% total kalori à lemak MCT (Medium Chain Trigliserides)
Pembatasan kholesterol 200 - 300 mg/hr
Kolesistitis kronis : perlu diet rendah lemak dalam jangka waktu lama (20%), lemak LCT dibatasi
Hindarkan makanan bergas u/ mengurangi peristaltik, distensi, & iritasi
Suplementasi Vit. A,D,E,K
Pasca kolesistektomi/pengangkatan batuà nutrisi enteral sedini mungkin bila bising usus ++, bila makanan enteral dpt diterima, NGT/zonde segera dilepas
Menurunkan BB dg diet rendah kalori seimbang, tinggi serat, rendah lemak u/ menghindari kolelitiasis
EVALUASI
Keadaan umum, klinis
Asupan makan
Toleransi thd nutrisi yg diberikan : mual, muntah, kembung, dll
Lab : imbang nitrogen, fungsi hati, enzim hati, profil lipid, gula darah
Keberhasilan penurunan BB pd px. obese
1. Pankreatitis Akut
• Suatu proses peradangan di pankreas yg timbulnya secara akut serta dpt mengalami perbaikan sempurna
Etiologi :
• Alkoholisme
• Penyakit sal. Empedu, hiperlipidemia, hiperparatiroid, hiperkalsemia
• infeksi
• Organ lunak yang strukturnya mirip kelenjar ludah.
• Panjang : 15cm
• Lebar : 5cm
• Berat : 60-90gr
• Letak:
• belakang lambung
• Terbentang dari duodenum sampai limpa
Fungsi
Fungsi eksokrin
Produksi getah pankreas pencernaan
Fungsi endokrin
Sekresi insulin
Gejala
Nyeri epigastrum, terasa terbakar & ditusuk2
Gejala timbul bila tll banyak makan atau minum alkohol
Demam
Mual, muntah
Obstiapasi pd awal serangan
Rasa dingin & sianosis pd ekstrimitas
Nadi cepat, tensi turun, kulit dingin & lembab
Peristaltik usus berkurang
Lab : leukositosis, serum bilirubin naik > 15 mg%, kadar amilase serum naik, kadar lipase tinggi, hipokalsemia, kadar gula darah tinggi
USG & CT scan: tjd pelebaran pankreas , edema pankreas
2. Pankreatitis Kronis
Proses inflamasi kronis dr pankreas disertai salah satu/lebih gejala : kalsifikasi, diabetes mellitus, steatorea
Penyakit ini aka memberikan cacat anatomis maupun fungsional pd pankreas walaupun penyakit sdh sembuh
etiologi
Alkoholisme
Penyakit saluran empedu
Infeksi
Obat-obatan (steroid)
Hormon (hiperparatiroidism)
Gejala
Nyeri epigastrum
Mual, muntah
Menggigil
Tachikardia, sesak nafas
Kalsifikasi, DM, steatorea
BB turun
Demam
Ikterus
Lab : lukositosis, serum amilase naik, SGOT naik, GD naik, tripsin naik, tinja berlemak, reduksi urin +++(DM), kdr Ca turun
USG/ERCP/CT : pankreas melebar/bengkak, sal pankreas berkelok2, kalsifikasi pankreas
Terapi pankreatitis
Obat : petidin, atropin, sulfat, antibiotik
Terapi diet
Pembedahan
Menejemen Diet
Tujuan :
Menghilangkan rasa nyeri
Mengurangi sekresi pankreas
Mencegah infeksi sekunder
Menghindari shock (renjatan) akibat gangg. elektrolit
Terapi diet
Batasi lemak : 10 – 15% tot kal, pilih MCT
Protein cukup
Hindari minuman beralkohol& berkafein, bergas
Rendah serat
Porsi kecil, sering
Serangan pertama : jangan beri makanan peroral u/ mencegah rangsangan dr lambung & duodenm
Bila serangan/nyeri mulai hilang, beri mknan bertahap mulai cair, lembek, namun jgn tll kenyang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar